Keterbatasan lahan seringkali menjadi pertimbangan bagi Anda untuk tidak membangun kolam ikan di rumah, terutama jika tinggal di daerah perkotaan. Namun kolam ikan dengan gaya kolam minimalis dapat menjadi solusinya, karena memenuhi segi estetika yang diinginkan dengan efek gemericik air dan ikan kecil yang memberikan efek relaksasi seusai bekerja. Tahukah Anda, hal ini mungkin karena kolam ikan minimalis tak perlu menyita seluruh luas halaman atau pekarangan Anda.
Banyak manfaat yang dirasa dengan membuat kolam ikan minimalis, diantaranya: menjadikan rumah jauh lebih indah. Apalagi jika rumah Anda dipenuhi dengan rerimbunan pohon dan taman. Ini akan mencipta suasana segar dan indah bagi penghuninya. Disamping turut memberikan rasa sejuk dan damai, memiliki kolam ikan di rumah diyakini mampu membawa keberuntungan bagi penghuninya.
Jadi jangan ragu untuk membuat kolam ikan di rumah. Langkah-langkah berikut dapat menjadi panduan saat hendak membuat kolam ikan minimalis , yakni:
1. Desain Kolam
Sebagai bahan referensi untuk membuat desain kolam, Anda bisa mencarinya di Internet, majalah atau buku-buku panduan. Sesuaikan desain dengan luas rumah dan lebar pekarangan yang dimiliki. Jangan sampai memaksakan diri demi membuat kolam sesuai ekspetasi. Selanjutnya selaraskan desain kolam minimalis dengan tema rumah. Untuk hunian tipe minimalis, terasa lebih cocok bila desain kolam berbentuk segi empat atau persegi panjang. Desain melingkar atau meliuk dapat menjadi alternatif selanjutnya, apabila masih ada kelebihan luas lahan. Anda juga bisa berimprovisasi dan berkreasi sendiri untuk mencipta kolam minimalis sesuai ekspetasi.
2. Ukuran Kolam
Gambarlah desain yang diinginkan, kemudian wujudkan. Sebelum itu tentukan ukuran kolam yang ingin dibuat. Sesuai namanya, biasanya kolam ikan minimalis tidak membutuhkan ukuran yang terlalu besar. Semisal dengan ukuran kurang lebih 2x1/2 meter, Anda sudah bisa mendapatkan kolam cantik dengan air mancur sederhana di tengah-tengah, dan juga taman minimalis di pinggiran yang dihias batu alam sehingga nampak natural. Unsur penting dalam pengukuran kolam lainnya adalah posisi penempatan kolam. Sebaiknya dibuat strategis agar bisa dinikmati seluruh anggota rumah dan tidak mengganggu aktivitas keseharian.
Contohnya lagi, ukuran halaman rumah Anda memanjang. Maka kolam ikan yang hendak Anda buat dapat ikut memanjang. Atau halaman depan rumah Anda terlalu kecil, Anda tidak perlu memaksakan untuk membuatnya di halaman depan hanya agar dilihat banyak orang. Anda bisa membuatnya di halaman samping atau belakang rumah, jika posisi atau ukuran luas lahan jauh lebih memadai. Prinsipnya adalah simpel dan cantik akan membuat hunian lebih menarik.
3. Material Kolam
Untuk mewujudkan kolam yang indah tidak melulu dibutuhkan biaya yang tinggi, cukup sesuaikan dengan budget yang dimiliki. Kendati begitu, penting untuk memilih material yang bagus. Material kolam yang baik akan menjadikan kolam kokoh dan tahan lama, meski harus merogoh kocek sedikit mahal. Bahan yang murah hanya akan menjadikannya indah di awal sisanya justru membutuhkan perawatan yang besar. Sebagai bagian dari improvisasi, Anda bisa menambahkan komponen lain dalam kolam, seperti taman mini di pinggir kolam, batu-batu alam, dan atau patung-patung air yang membuat kolam nampak hidup dan tidak monoton.
4. Isi Kolam
Untuk jenis kolam ikan minimalis, sebaiknya Anda memilih mengisinya dengan jenis ikan kecil dan mungil, seperti ikan Koi, ikan mas, dll. Ikan koi diyakini membawa keberuntungan bagi pemiliknya. Perawatan ikan jenis ini juga sangat mudah, cukup mengganti air secara berkala. Yang terpenting adalah memilih jenis ikan yang mudah dirawat dan tidak memerlukan perawatan khusus. Anda juga bisa menambahkan tanaman air mungil dipinggiran kolam dan atau lainnya yang mudah dirawat.
Ornamen-ornamen lainnya untuk mengisi dan merias kolam bisa Anda pikirkan dan sesuaikan dengan selera dan keinginan. Kolam ikan minimalis bisa dibuat bukan hanya di luar ruang, tapi juga di dalam ruangan. Namun agar keindahan dan kesan natural didapatkan, sebaiknya membuatnya di halaman/pekarangan rumah Anda.
Beberapa hal berikut dapat menjadi pertimbangan Anda, saat membangun kolam ikan minimalis, agar seluruh elemen dapat berfungsi selaras dan indah, diantaranya:
Usai memahami langkah-langkah dan beberapa pertimbangan diatas, saatnya melakukan persiapkan untuk membangun kolam ikan minimalis selaras dengan desain yang Anda rancang, yakni:
1. Persiapkan material dan peralatan yang dibutuhkan. Beberapa alat yang dibutuhkan biasanya berupa cangkul, sekop, meteran, dan lainnya. Sementara material yang dibutuhkan berupa semen, pasir, batu bata, cat dan beberapa peralatan penunjang lainnya. Mungkin juga Anda akan membutuhkan bor atau mesin pemotong keramik untuk memotong.
2. Buatlah galian dengan kedalaman sesuai desain yang dibuat. Usai galian terbentuk, pasang tatanan batu bata dengan pasir dan semen yang telah dicampurkan. Upayakan agar adonan semen tercampur merata, agar tidak terjadi kebocoran pada dinding kolam di kemudian hari. Atau untuk mengantisipasinya, Anda bisa menggunakan pelapis khusus waterproof pada dinding kolam ikan
3. Sebagai salah satu aternatif, Anda bisa menggunakan keramik mozaik pada bagian dinding dan dasar kolam. Namun bagi Anda yang tidak menggunakan keramik, akan lebih baik melapisi cat dinding bagian kolam dengan warna putih, karena terkesan netral dan membantu mempercantik tampilan kolam.
4. Perhatikan dengan detail pembuatan saluran masuknya air dalam kolam. Sebaiknya pembuatan saluran air menggunakan pipa yang dihubungkan langsung dengan keran pengisi air atau pompa air listrik, untuk memudahkan penggantian air secara berkala.
5. Pasanglah filter air pada kolam. Gunakan system pompa mekanik agar dapat dibuat dengan lebih cepat dan mudah. Filter air berfungsi untuk membuat kondisi air dalam kolam tetap bersih, sehingga pasokan oksigen cukup dalam kolam. Untuk memaksimalkan kerja filter air, sebaiknya gunakan filter air yang sesuai dengan ukuran kolam. Filter air untuk kolam ikan bisa Anda dapatkan di toko-toko terdekat yang menjual bahan material kolam atau di supermarket besar.
6. Sebagai ornamen tambahan untuk mempercantik tampilan kolam, Anda bisa menambahkan hiasan lampu-lampu sebagai penerangan di sekitar kolam. Hiasan lampu temaram dijamin akan membuat penampilan kolam semakin hidup dan menarik terutama di malam hari.
Biaya yang dibutuhkan untuk membangun sebuah kolam ikan minimalis sangat beragam tergantung dari luas kolam, material yang digunakan sampai dengan pemasangan instalasi filter dan lampu kolam. Biaya bisa dihitung secara satuan (diluar biaya mesin pompa dan filter) maupun borongan (termasuk biaya mesin pompa dan filter, sampai dengan pemasangan instalasi). Adapun estimasi harga pembuatan kolam ikan minimalis per meter mulai dari Rp400.000 sampai dengan Rp1.000.000.
Yang terpenting adalah perawatan rutin untuk menjaga dan membersihkan kolam. Salah satunya dengan membersihkan air kolam secara berkala. Bersihkan juga lumut dan kotoran yang menempel di sekitaran dinding kolam, yang membuat air kolam menjadi keruh. Karena air yang keruh akan mempengaruhi kesehatan ikan peliharaan Anda.
Jika anda masih kesulitan untuk mendapatkan inspirasi membangun kolam ikan di taman anda, Anda bisa melihat berbagai ide segar dari arsitek lanskap kami.
Punya lahan terbuka yang terbatas, Anda bisa mempercantik tampilan rumah Anda dengan membuat kolam minimalis berukuran mungil, dan tentunya dengan bahan sederhana. Penasaran?
Alat dan bahan yang dibutuhkan:
- Sekop.
- Cangkul.
- Potongan papan kayu.
- Liner.
- Alat untuk mengukur kerataan tanah (alat spirit level).
- Batu bata dan batu alam.
- Semen dan air beserta adukannya.
- Dekorasi kolam ikan sesuai selera Anda.
Cara membuat:
1. Bikin sketsa desainnya di kertas. Setelah itu, buat desain tersebut pada bidang lahan dengan menggunakan tali kasur dan paku.
2. Cangkul tanah yang telah ditandai menggunakan paku dan tali kasur, hingga kedalaman yang diinginkan.
3. Rapikan pinggirannya dengan sekop kecil.
4. Lalu ukur kerataan tanah dengan mengambil papan kayu dan alat spirit level, untuk mengukur kerataan area dalam dan atas tanah yang telah dicangkul.
5. Ratakan tanah dengan sekop.
6. Menggunakan liner, ratakan area tanah yang telah dicangkul sehingga dapat tertutupi sempurna.
7. Gunakan batu bata untuk membuat pembatas tepian atas kolam.
8. Setelah liner menempel dengan baik, coba isi kolam dengan setengah air dulu, untuk melihat cekungan atau bentuk kolam yang sudah Anda buat.
9. Jika sudah puas dengan bentuk kolam, rapikan tanah yang telah diuruk tadi.
10. Lalu ratakan permukaam tanah dengan cara diinjak atau memakai sapu lidi.
11. Perkuat kolam dengan semen dan isi bagian sela-sela batu bata yang kosong dengan menggunakan semen. Biarkan mengering 3-4 jam.
12. Jika kolam sudah kering sempurna, Anda bisa mendekorasinya dengan berbagai tanaman atau hiasan sesuai selera Anda.
Betul sekali, bahkan Anda juga bisa membuat kolam ikan mungil dari berbagai benda yang tidak terpakai loh, yang cocok sekali jika ditempatkan dan menghiasi taman kecil untuk lahan terbatas. Berikut ini inspirasinya:
1. Pot tembikar atau pot semen.
Anda bisa memanfaatkan pot ini untuk dijadikan kolam ikan mini di rumah.
2. Kolam pot batu.
Anda bisa memilih batu alam untuk tampilan yang eksotis.
3. Kolam pot keramik.
Karena bentuknya mungil, Anda bisa menaruhnya atau menempatkannya di mana saja, bisa di dalam ruangan atau luar ruangan.
4. Kolam pot guci.
Tempat seperti ini akan terlihat cantik jika Anda hiasi dengan tanaman air teratai di atasnya.
5. Kolam air mancur terakota
Cukup tata pot-pot sedemikian rupa, lalu tempelkan menggunakan lem super. Untuk untuk membuat air mancur, coba bikin dengan sistem sederhana menggunakan selang air dari karet.
Ternyata ikan-ikan hias air tawar berukuran mungil, sangat cocok menempati kolam ikan kecil Anda, loh. Berikut beberapa jenis ikan hias tersebut:
1. Ikan Molly dan Swordtail.
2. Ikan Guppy.
3. Ikan Red Phantom.
4. Ikan Neon.
5. Ikan Lemon.
6. Ikan Cupang.